MOTIVASI LITERASI KEPADA SISWA SD MUHAMMADIYAH KEBUMEN OLEH DUTA LITERASI KEBUMEN

Putri Aina Latifah (Duta Literasi Kebumen) memberikan secercah semangat kepada seluruh siswa SD Muhammadiyah Kebumen dalam acara apel pagi Hari Pahlawan yang dilaksanakan pagi dini hari (Kamis, 10 November 2022). Aina menuturkan ungkapan terima kasih atas antusias semua siswa yang luar biasa selama ini. Di mana berbagai ragam kreativitas dari berbagai kegiatan literasi seperti menghias, mading, mengisi waktu luangnya mmbaca di pojok baca, membuat berbagai ragam karya seperti cerpen, puisi, pantun, mengunjungi pepustakaan seperti yang sudah terjadwal, mensukseskan kegiatan membaca serentak di pagi hari, dan masih banyak lagi yang lainnya. Selain itu ia juga memberikan pesan untuk rekan-rekannya untuk senantiasa aktif belajar (membaca dan berkarya) untuk mengisi kemerdekaan ini. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada TIM Jurnalis SD Muhammadiyah yang selama ini telah membantu tugasnya dalam mensukseskan serangkain kegiatan literasi.

(Putri Aina Latifah memberikan semangat literasi dalam apel pagi)

Tak hanya Aina yang telibat dalam kegiatan literasi hari ini. Tampilan membaca puisi “Kerawang Bekasi” yang dibacakan oleh Ananda Iskandar Zulkarnain Azzam Yusuf (siswa kelas 6) pun mampu membius ritme berjalannya kegiatan apel pagi yang mana di dalamnya menceritakan tetes pengorbanan darah pahlawan demi kemerdekaan Indonesia tercinta ini. 

(Iskandar Zulkarnain Azzam Yusuf membacakan puisi Kerawang Bekasi)

Dalam amatnya Kepala SD Muhammadiyah Kebumen (Bapak Miskun., S. Pd. M. Pd.) memnguatkan agar semua senantiasa gemar membaca, menulis karya, dan belajar yang sungguh-sungguh karena dengan itulah kunci kesuksesan diri kita dan bangsa ini dapat tereus dipertahankan. 

(Bapak Miskun, S. Pd., M. Pd. memberikan sambutan di Hari Pahlawan)

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait

SERAGAM KEBANGGAAN

Sore ini kutegapkan tubuh kecilku di depan cermin. Ku kaitkan satu persatu kancing baju yang telah ibu siapkan di atas tumpukan  kain yang tertata rapi dalam almari kamarku. Yah, berbicara tentang rapi. Ibuku memang jagonya. Setiap sudut rumah hampir tak pernah ada benda yang berserakan. Pokoknya untuk masalah kebersihan ibuku bisa dibilang paling the best.

Baca selengkapnya...

REPLAY 2006

2006Greeeeekkkkk.. duar.. duar !!Rio terbangun kaget. Tubuhnya di atas kasur terombang-ambing seakan ia berada di tengah laut. Seketikatangannya bepegangan erat pada dipan kasur kayu reot.“Rio! Cepat keluar!” Ayahnya tergopoh-gopoh membuka kamarnya. Tubuhnya gontai seperti pemabuk,ke kanan, kekiri, hilang keseimbangan.“Ayaaah..” Rio memeluk ayah. Ia benar-benar takut dengan apa yang sedang terjadi saat itu.“Ibu mana yah?” Tanya

Baca selengkapnya...

10 NASIHAT YANG MENYELAMATKAN

  Chapter 1# PENTINGNYA NASIHAT Pentingnya Nasihat Manusia adalah makhluk yang lemah dan mudah lupa. Pada satu waktu ia berbuat baik, namun pada waktu lain berbuat buruk. Suatu saat ia ingat, pada saat lain lupa. Pada satu waktu ia benar, pada waktu lain salah. Di sinilah pentingnya nasihat dan saran untuk mengingatkan. Melalui nasihat, orang

Baca selengkapnya...